Pelihara Kucing Gembel Yuk...

Akhirnya UAS telah berakhir, kegiatan remidial telah dilalui. Sekarang saya sudah bebas dan bisa menulis kembali di blog ini.
Kali ini saya ingin berbagi cerita tentang hobi saya memelihara kucing. Dan kedengarannya itu nggak penting banget ...
Saya itu termasuk orang yang suka memelihara kucing. Saya suka memelihara kucing bukan karna muka saya mirip kucing, tapi karna cintanya saya kepada hewan yang satu ini. Saya cinta terhadap kucing itu juga bukan berarti saya tidak normal karna cinta lain spesies, tapi maksud saya cinta terhadap kucing itu hanya sekedar suka atau mengagumi.
Wah, kalo ada teman saya baca tulisan ini nggak sampe akhir pasti dia nggak bisa tidur malemnya gara-gara kepikiran,"rico anaknya pendiam tapi ternyata suka sama lain jenis?" *muntah darah*
Jadi, buat yang udah terlanjur baca tolong baca sampe akhir agar tidak ada kesalah pahaman.



Saya sudah memelihara banyak kucing. Dan sudah banyak juga kucing yang dibuang oleh orang tua saya. Akhirnya kucing saya dari dulu cuman satu. Kasihan banget kucingnya...

Kucing itu bermacam-macam jenisnya. Seperti kucing anggora, kucing persia, kucing liar, kucing korengan, kucing ingusan dan masih banyak lagi jenisnya.
Kalo saya itu paling suka pelihara kucing LIAR. Liar itu bukan berarti buas, ganas atau killer. Kalo misalkan emang begitu mungkin saya sudah tewas dari dulu. Jadi yang saya maksud kucing liar itu adalah kucing yang suka nggembel dipinggir jalan.

Tapi walaupun mereka hidupnya  dipinggir jalan, mereka nggak jauh beda dengan kucing lainnya. Dan kucing ini juga terlihat lebih langsing dari kucing lainnya. Mungkin bukan disebut langsing lagi karna langsingnya berlebihan, tapi keceng dan kering karna jarang dikasih makan dijalan.

Mungkin kalian berpikir kalo pelihara kucing liar itu nggak asik. Dan kalian salah,  "WRONG"
Pelihara kucing liar itu ada asiknya juga, karna mereka mau dan setia menemani kemanapun kita pergi. Waktu saya keluar rumah kucing saya ikut keluar, waktu saya makan dia ikut makan, waktu saya tidur dia ikut tidur, dan waktu saya boker pun dia malah nggak mau ikut.

Tapi saya pelihara kucing liar itu ada susahnya juga. Karna kucing liar itu termasuk kucing yang tidak punya sopan santun. Mereka kalo keluar masuk rumah nggak pernah pake sandal. Akhirnya rumah saya jadi kotor dan banyak jejak kaki kucing. Sudah banyak cara yang saya lakukan untuk memperingatkan kucing ini. Seperti, didepan pager saya kasih tulisan "Lepas sandal sebelum masuk rumah". Dan itu percuma, masalahnya dia emang udah nggak pake sandal. Lalu saya ganti tulisannya, "Tolong cuci kaki sebelum masuk rumah", dan itu juga nggak ngaruh dan percuma, mana ada kucing yang bisa baca.

Sekarang ini sudah musim hujan, dan banyak sekali laron yang berterbangan dirumah saya. Dan saat saya lihat kucing saya ternyata dia sedang makan laron !!!  Dan saya baru tahu kalau kucing juga suka makan laron. Dan cicak yang ada diatas cuman bisa mangap karna nggak kebagian laron.

Sebenarnya musim laron itu adalah pestanya para cicak, bukan pestanya para kucing.